1 February 2023

by Galih

Sony, Xbox, dan Nintendo Dikabarkan Tidak Ikut E3 Tahun Ini

Trio raksasa video game ini ternyata akan absen

Tahun 2023 seharusnya menjadi tahun kembalinya event Electronic Entertainment Expo atau E3 menjadi gelaran offline. Apalagi setelah mereka sepenuhnya absen di tahun 2022 silam baik untuk acara offline maupun virtual.

Namun sayangnya, event yang dulunya ditunggu-tunggu oleh para gamer di seluruh dunia ini kelihatannya akan mengalami kesulitan, sebab Sony, Xbox, dan Nintendo dikabarkan tidak akan ikut dalam event yang bakal diadakan pada Juni mendatang tersebut.

Menurut laporan yang dikabarkan oleh IGN, beberapa sumber mereka mengabarkan bahwa ketiga raksasa video game tersebut tidak akan ikut ambil bagian dalam event pameran tersebut.

Hingga berita ini diangkat, alasan absennya ketiga perusahaan tersebut tidak dijelaskan. Namun apabila benar, maka ini menandai pertama kalinya dalam sejarah pameran E3 tanpa dihadiri Microsoft.

Image Credit: Nintendo, Sony, Microsoft

Sony dan Nintendo mungkin dapat ditebak tidak akan menghadiri pameran ini karena telah nyaman dengan acara showcase-nya masing-masing — Sony dengan State of Play dan Nintendo dengan Nintendo Direct-nya.

Sementara Microsoft sebenarnya sempat mengatakan bahwa mereka akan hadir dalam E3 tahun ini. Dalam sebuah wawancara satu minggu sebelumnya, bos Xbox Phil Spencer mengatakan bahwa mereka akan melakukan apapun untuk membuat E3 sukses.

Banyak yang beranggapan bahwa meskipun menyebut akan membantu E3, namun bukan berarti Xbox akan hadir di pameran E3. Ada kemungkinan Microsoft akan mengadakan showcase game musim panas yang bersamaan dengan E3.

Hal serupa tentunya dilakukan EA melalui pameran EA Play. Sejak 2016, EA memang mengundurkan diri dari gelaran E3. Namun sebagai gantinya, mereka membuat event tersendiri yang diadakan hampir bersamaan dengan E3.

Image Credit: Microsoft

Konsep yang sama tentu dapat saja diadaptasi dengan mudah oleh Microsoft. Apalagi mereka juga telah memiliki beberapa studio dan deretan game yang dapat dipamerkan secara eksklusif dan berbeda dari game-game lainnya.

Meskipun kabar ini terdengar mengkhawatirkan bagi E3, namun di sisi lain hal ini bisa menjadi kesempatan bagi E3 untuk lepas dari bayang-bayang para raksasa video game yang sangat mendominasi di setiap tahun pamerannya.

Absennya tiga perusahaan tersebut juga dapat memberi peluang bagi perusahaan-perusahaan video game kecil lain untuk dapat menjadi pusat perhatian pada gelaran E3 tahun 2023 ini.